MEDAN–
Kader Pagar Nusa ternyata tidak hanya jago silat, tapi juga jadi professor. Irjen Pol. Prof. Dr. H. Dadang Hartanto, SH., S.IK, M.Si, dikukuhkan menjadi Professor bida Administrasi Publik, di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Medan, pada Sabtu (28 Mei 2023) ini.
Ketua Umum Pimpinan Pusat Pagar Nusa Nahdlatul Ulama, M. Nabil Haroen menegaskan bahwa pihaknya merasa berbangga dengan pencapaian Irjen Pol. Prof. Dr. H. Dadang Hartanto, SH., S.IK, M.Si yang menjadi Professor bidang administrasi publik.
“Sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat Pagar Nusa, saya mengucapkan selamat kepada Irjen. Pol. Prof. Dr. H. Dadang Hartanto, SH., S.IK, M.Si, kader Pagar Nusa yang dikukuhkan menjadi Guru Besar Bidang Administrasi Publik di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Medan,” ungkap Nabil kepada media ini, Minggu (28/05).
Menurut Nabil Haroen, Irjen. Pol. Prof. Dr. H. Dadang Hartanto, SH., S.IK, M.Si, merupakan jajaran Ketua Pimpinan Pusat Pagar Nusa Nahdlatul Ulama, masa bakti 2017-2022. “Selama ini, beliau selalu konsisten dengan khidmah dan perjuangan untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa, melalui Pagar Nusa, maupun institusi kepolisian. Irjen Pol. Prof Dadang juga mempunyai kepedulian yang luar biasa untuk bela diri, bela tanah air, maupun penguatan kebangsaan,” terang Nabil yang juga Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI).
Lebih lanjut, Nabil menjelaskan bahwa Irjen. Pol. Prof. Dr. H. Dadang Hartanto, SH., S.IK, M.Si, juga punya kontribusi besar dalam pengembangan keilmuan bidang administrasi publik yang dikelolanya. Naskah pidato guru besarnya yakni ‘Good Governance berbasis Learning Organization di era VUCA” merupakan terobosan untuk penguatan pengelolaan pemerintahan yang berbasis sistem administrasi yang agile di era ini.
“Di era VUCA (Volatility, Uncertanty, Complexity, Ambiguity), pengelolaan pemerintaah harus memiliki fungsi-fungsi pemecahaan masalah (problem solving), leadership yang kuat, mampu membaca tren data, serta kecepatan analitik untuk pengambilan keputusan. Inilah yang menjadi penting dalam skema transformasi organisasi terutama pengelolaan pemerintahan di era ini,” jelas Nabil, yang merupakan anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan ini.
Nabil Haroen berharap agar kiprah Irjen Pol. Prof. Dadang menginsipirasi kadet-kader Pagar Nusa dan santri di berbagai kawasan.
“Sumbangsih Irjen. Pol. Prof. Dr. H. Dadang Hartanto, SH., S.IK, M.Si, sangat bermanfaat untuk institusi Polri, kampus dan akademik, serta bagi bangsa Indonesia secara keseluruhan. Saya yakin, pikiran-pikiran dan kontribusi Irjen. Pol. Prof. Dr. H. Dadang Hartanto, SH., S.IK, M.Si, akan menjadi sumbangsih yang besar untuk pengelolaan pemerintahan Indonesia masa kini,” ungkapnya.
“Sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat Pagar Nusa, saya bangga atas pencapaian kader Pagar Nusa, yakni Irjen. Pol. Prof. Dr. H. Dadang Hartanto, SH., S.IK, M.Si, yang menjadi Guru Besar bidang administrasi publik. Selamat, kami turut berbangga. Semoga menginspirasi semua,” tambah Nabil.
Saat ini, Pagar Nusa fokus untuk pengembangan sumber daya manusia. Kader-kader Pagar Nusa punya basic di bidang pencak silat dan bela diri, tapi sekaligus juga punya profesi lintas bidang.
“Kader-kader Pagar Nusa saat ini punya skill di lintas bidang, juga menekuni jenjang karir profesional di Polri, TNI, lintas kementerian, pemimpin dan politisi, pengusaha serta konsultan internasional yang bekerja di beberapa perusahaan. Dengan profil ini, kami yakin ruang khidmah akan makin besar dan bermanfaat,” demikian jelas Nabil Haroen (*).