Dalam rangka bersinergi Memelihara Keamanan Ketertiban Masyarakat (Harkamtibmas) di wilayah hukum Polres Bojonegoro, Kapolres Bojonegoro AKBP Rogib Triyanto, silaturahmi dengan Ketua dan Pengurus perguruan Pencak Silat Nahdlatul Ulama (PSNU) Pagar Nusa Cabang Bojonegoro, Kamis (26/1/2023).
Dalam kegiatan silaturahmi tersebut, Kapolres Bojonegoro didampingi Kasat Intelkam, Kasat Binmas dan Kapolsek Sumberrejo ke perguruan Pencak Silat Nahdlatul Ulama (PSNU) Pagar Nusa Cabang Bojonegoro di Dusun Bahoro Desa Sumberharjo Kecamatan Sumberrejo.
Pada acara tersebut, rombongan disambut oleh Ketua PSNU Pagar Nusa, Bisri Choiron beserta jajaran pengurus PSNU.
AKBP Rogib Triyanto menyampaikan kegiatan silaturahmi ini dalam rangka menyatukan visi dan misi serta bersinergi, terkait kegiatan yang ada di Kabupaten Bojonegoro.
“Agar tercipta situasi aman dan kondusif, karena menurut Kapolres, Harkamtibmas juga menjadi tanggung jawab semua pihak,”ungkapnya.
Pihaknya berpesan kepada para pengurus perguruan silat agar lebih berhati-hati, dalam menyikapi kabar atau informasi yang sifatnya berupa ajakan atau provokasi, yang sangat cepat dan mudah tersebar khususnya melalui media sosial, yang belum diketahui kejelasannya.
“Jadi jangan mudah terprovokasi,”ungkapnya.
Sementara itu, Ketua PSNU Pagar Nusa, Bisri Choiron menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kapolres Bojonegoro beserta jajarannya yang meluangkan waktu bersilaturahmi.
“Kami menyampaikan pesan kepada Kapolres yang baru menjabat yakni AKBP Rogib untuk menindak-lanjuti laporan warga di Desa Panjunan, Kecamatan Kalitidu beberapa waktu lalu,”ungkapnya.
Hal ini supaya tidak terjadi lagi kejadian yang menyebabkan timbulnya korban seperti penganiayaan maupun pengrusakan rumah milik warga.
“Kami minta, harus diusut tuntas yang menggerakkan massa saat terjadi insiden di Desa Panjunan,”tukasnya.
Pihaknya menegaskan, atas nama pimpinan Pagar Nusa Bojonegoro, tetap berkomitmen menjaga harkamtibmas dengan mengendalikan anggota agar tidak terjadi perselisihan antar perguruan.
“Bahkan ada informasi permasalahan di Desa Panjunan, teman-teman merasa dimarginalkan di posisi hukum karena ada issue pengerahan besar-besaran di Polres untuk demo. Padahal tidak ada hal itu. Alhamdulillah, kami bisa menepis issue itu dan kondisi Bojonegoro aman terkendali,”pungkasnya.
Sumber: Suara Desa
