Gus Nabil Haroen Ketum Pagar Nusa, Pemuda yang Inovatif dan Menginspirasi
PAGARNUSA.OR.ID – H. Muchamad Nabil Haroen, S. Sos. I., M. Hum. atau akrab dikenal dengan sapaan Gus Nabil merupakan Ketua Umum Pagar Nusa Periode 2017 – Sekarang. Gus Nabil terpilih menjadi Ketua Umum Pagar Nusa periode 2017-2022 untuk yang pertama kali pada Kongres ke-III Pagar Nusa di padepokan pencak silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
Di tempat yang sama pada kongres ke IV Pagar Nusa, Gus Nabil Haroen kembali terpilih menjadi Ketua Umum Pencak Silat Nahdlatul Ulama (PSNU) Pagar Nusa untuk masa khidmah 2022-2027. Ia terpilih secara aklamasi dalam Kongres IV Pagar Nusa di Padepokan Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Rabu, (7/12/2022).
Gus Nabil ditetapkan setelah unggul dalam pemungutan suara pada tahap pencalonan. Dari total 273 suara sah peserta kongres, ia mendapat 190 suara dan Sholahul Aam Notobuwono atau Gus Aam mendapat 84 suara.
Gus Nabil Haroen dilahirkan di Temanggung, Jawa Tengah. Tepatnya pada tanggal 25 Juli 1984. Tepat hari ini Selasa, 25 Juni 2023 Gus Nabil telah menginjak usia 39 Tahun. Keberhasilan Gus Nabil yang diraihnya saat ini bukan hal yang mudah, perjuangannya sudah dimulai sejak kecil.
Santri tulen melekat pada diri Gus Nabil Haroen, ia dibesarkan dilingkungan santri. Ia merupakan putra dari pasangan KH. Achmad Haroen Asrori dan Nyai Marchamah. Setelah menyelesaikan pendidikan menengahnya di SMP Islam Ngadirejo, Gus Nabil melanjutkan pendidikannya di Pondok Pesantren Lirboyo Kediri.
Di Pondok Pesantren Lirboyo inilah Gus Nabil semakin mengembangkan kemampuannya. Gus Nabil sangat tertarik dengan dunia tulis menulis. Kiprahnya dalam dunia jurnalistik semakin teruji setelah berhasil me;aksanakn tugas dari gurunya KH. Imam Yahya untuk menerbitkan kembali majalah resmi terbitan Pondok Pesantren Lirboyo, yakni MISYKAT (Media Informasi Santri dan Masyarakat).
Pemuda yang Inovatif dan Mengisnpirasi
Perjalanan karir Gus Nabil di Pagar Nusa dimulai sebagai anggota biasa. Namun, bakat dan semangatnya segera mencuri perhatian sesama anggota dan para pemimpin organisasi. Ia terpilih untuk mengisi posisi strategis dalam struktur organisasi Pagar Nusa di tingkat daerah dan nasional.
Melalui dedikasi dan kerja kerasnya, Gus Nabil akhirnya terpilih sebagai Ketua Umum Pagar Nusa pada usia yang relatif muda. Kepemimpinannya yang energik dan visioner telah membawa angin segar bagi organisasi yang berusia puluhan tahun ini. Dia membawa visi untuk memperkuat keberadaan Pagar Nusa dalam mempromosikan seni, budaya, dan olahraga tradisional Indonesia.
Dengan usia mudanya Gus Nabil membawa semangat baru ke dalam Pagar Nusa. Ia menyadari bahwa untuk tetap relevan di era modern ini, organisasi budaya harus mampu berinovasi dan beradaptasi dengan cepat. Oleh karena itu, dia memperkenalkan beberapa program inovatif yang sukses meningkatkan citra Pagar Nusa di mata masyarakat.
Salah satu inovasi yang paling menonjol adalah pemanfaatan teknologi informasi dan media sosial. Gus Nabil memahami pentingnya berada di dunia maya dan berhasil mengembangkan strategi pemasaran digital yang efektif. Lewat kampanye online, Pagar Nusa berhasil menjangkau generasi muda yang semakin terpencil dari budaya tradisional.
Selain itu, Gus Nabil juga menginisiasi berbagai workshop, seminar, dan kegiatan pendidikan lainnya yang dirancang untuk meningkatkan pemahaman tentang budaya dan seni tradisional Indonesia. Dengan cara ini, Pagar Nusa dapat menjadi wadah bagi para seniman muda untuk berkembang dan memperoleh kesempatan untuk memamerkan karya-karya mereka.
Kepemimpinan Gus Nabil sebagai Ketua Umum Pagar Nusa tidak hanya menginspirasi anggota organisasi saja, tetapi juga banyak pemuda di seluruh Indonesia. Semangatnya dalam melestarikan budaya dan mencintai tanah air adalah teladan bagi generasi muda yang ingin berkontribusi pada bangsa dan negara.
Dalam setiap kesempatan, Gus Nabil selalu menekankan pentingnya mencintai budaya sendiri sebagai modal utama untuk bersaing di tingkat global. Pesannya yang memotivasi dan berapi-api telah merangsang semangat nasionalisme di kalangan pemuda Indonesia.
Melalui kepemimpinannya di Pagar Nusa, Gus Nabil Haroen telah menorehkan prestasi luar biasa dalam melestarikan budaya Indonesia dan menciptakan kegiatan yang relevan dengan masa kini. Semoga Gus Nabil terus mampu mengembangkan dan memajukan Pagar Nusa agar dikenal hingga dunia Internasional. Itulah tadi Gus Nabil Haroen Ketum Pagar Nusa, Pemuda yang Inovatif dan Menginspirasi. Semoga bermanfaat. (*)